Sabtu, 6 Ogos 2011

PUJA NAJIS DADAH






Apa mahu kesah
usia masih mentah
badan masih bergetah
habis semua diredah
redah sampai rebah
terngadah habis datang musibah
bawa sejuta masalah
peningkan mak ayah
cakap pantang dibantah
terus cepat memangkah
mata tak nampak rumah
jadi tempat singgah
badan makin lemah
kaki tak daya melangkah
hidup sudah musnah
puja najis dadah jadi sampah…


Oleh; Ustaz saad
sedih melihat anak melayu bergelumang najis dadah
2010 Disember 21 11:06




49 ulasan:

Tinta Azimad berkata...

1 ulasan:



Ustaz Saad ini mengajar di sekolah mana dulu? Rasa semacam pernah dengar. kalau betullah Saad Sagger. Apa pun pengucapanya amat mudah tidak berselindung lagi. Kisah kehidupan segelinter anak muda kini dengan penyakit najis dadah. Ramai ibu bapa yang berendam air mata dan makan hati langsung mati. Apa bila anak yang diasuh dan disayangi setelah besar jadi pembantah, mengikari akan nasihat ibu bapa, malah mengherdek dan menipu, ibu bapa dan keluarga, malah telah menjadi bangkai bernyawa, sampah masyarakat, dengan lelaki jadi betina. Apa nak jadi dengan penyakit dimurkai tuhan ini? Jagalah anak cucu kita jangan terjebak di dalam kancah najis dadah ini. Amin

Oleh: Qalam Mutiara.
20 Disember 2010 11:20 PM

Qalam Mutiara berkata...

2. NAMPAK KEDEKUT HATI DERMAWAN.


DI SEBUAH KAMPUNG yang aman dan damai,pendapatan penduduknya cukup sederhana, dari kejauhan kelihatan dua orang hamba Allah berpakaian kemas, bersongkok hitam di kepala berjalan menuju ke sebuah rumah besarnya sederhana saja bentunya.Mereka pengutip derma untuk membina sebuah masjid di kampung yang lain.

Bila mereka berdua datang ke sebuah rumah seorang Pak Haji di kampung Hulu Langat Kelangitu. Dengan senang hati Pak Haji menjemput mereka naik dan masuk
ke rumah Pak haji, seperti orang sudah lama kenal, belum sempat salam diberi.

Semasa mereka hendak mengeluarkan buku pungutan derma dalam beg,
mereka melihat Pak Haji mengeluarkan se kotak rokok pucuk daun nipah, dan segera di hulurkan seorang se batang, bila seorang daripada mereka hendak mengambil mancis api di atas meja, Pak Haji menghalangnya, lalu diberinya api daripada puting rokok yang sedang dihisapnya.


Kedua pengutip derma masjid itu pun rasa terkejut, dan berkata di dalam hatinya, pasti Pak Haji ini seorang yang kedekut, lalu mereka meminta diri. Lantas Pak Haji bertanya akan kedatang mereka, Setelah diceritakan tujuan mereka, Pak Haji Tersenyum mesra, sambil mengeluarkan wang tunai seratus ringgit Malaysia.


“Saya tak suka membazir, kalau hendak derma , bila-bila masa saja boleh Insyak Allah” . kata Pak Haji sambil tersenyum . Kedua Perderma itu pun berundur,
Terasa malu di dalam hati,kerana terslah sangkaannya tehadap Pak haji..


Oeh Nurimanja,
Disusun semula secara bebas.


TAMAT

Karim Ghani berkata...

LUPA ADAT

kamu lupa adat tercipta khusus
buat golongan bercinta
cintalah sekadarnya sahaja
mana tahu kelak engkau kecewa
senang kamu uruskan segala
cintalah mengikut aturan
bukan membabi buta mata hati
agar panduan jelas dihadapan
cintalah mengikut saluran
bukan meredah segala noda
agar kelak tiada kamu tersasar
cintalah pada yang sudi terima
bukan mengharap pada si bulan
yang tak kunjung datang
cintalah kerana Allah
nescaya aku tidak meluat lagi…

Karim Ghani
sajak sinis

Raja Muda berkata...

MENGAMBARKAN KOTA

Ia menggambar kota di dadaku. Bangunan beragam berjalan
tiang-tiang kaku bawah tanah.
Aku dimintanya membunuhi udara,
Tanganku gemetar
hanya bisa melukis hujan.
Ia mesti bersabar.
Degupku membungkus
dalam dingin tak berkesudahan.
Lalu ia memeluk matahari
menyembul dari hujung pelabuhan
jadi terang hangat dan terasa aman
Tatkala lelap tertidur
dalam pikiranku terselimut kabut, nyaris tak berdenyut,
tertelan waktu yang mendengkur.

Raja Muda
sajak simbolik

Nahul HIdzar berkata...

BERLARI BERSAMA

Aku bukanlah seorang pujangga
Syairku tak lebih dari kata-kata
Keraguan adalah pembaringan
keputusan adalah selimut
Burung merpati bukan hanya terbang
Angin bukan hanya bertiup
kasih bukanlah sebuah permainan
Seolah tak ingin kehilangan kukejar hingga terpadam mimpi
Bayang dirinya seakan dapat kuraih
Kuulurkan lengan agar dapat menggenggam tangannya
Hingga aku mampu berlari bersama

nahul Hidzar
sajak simbolik

Vijay KUmar berkata...

KENAPA PUTUSKAN?

cinta apa salahku
hingga kau marah padaku ,
seharusnya aku yang marah padamu
kesal atas sikapmu membohongiku
kenapa setiap masalah
kau slalu mengucapkan kata putus
kenapa? aku hanya ingin tahu kenapa kau berbuat begitu
aku hanya ingin sekali
tapi kenapa kau tak mahu
aku hanya buktikan cintamu
tapi knapa kau tak mahu ?

Vijay KUmar
sajak selepas putus tunang 31julai

Puan Rosnah berkata...

BERDANGDUT

Melewati sisa malam
kuterlihat kumpulan orangberdangdut
bagi mereka yang penting hiburan
goyang sana sini kesana-kemari
tanpa segan silu orang yang melihat
bila ada yang mengerumuni
Sampai laki dan perempuan jadi gila
Semua jadi bahan ketawa
mengantuk atau lelah
tak lagi dipikirkan
Beban dilepaskan diri dibebaskan

Puan Rosnah
apabila berhenti berbuka puasa di gerai setelah berbuka ramai ke kedai sebelah gerai tersebut pusat dangdut!

Intan berkata...

MAAF AKU TAK BERKENAN

di tiap saat kehadiranmu
kutemukan serpihan hati
kusendiri tak sadar keberadaannya
keindahan yang terlukis di parasmu
tumbuhkan rasa sangat pudar
maafkan aku lancang memupuk rasa
andai saja bisa kutumpas
mungkin segera kulakukan
kaulah sesejuk udara pagi
jika melupakanmu membuatku mati
akupun takkan sanggup mencintaimu
jika tiada kau buka pintu hatimu

Intan
sajak jiwa2

Balqsih berkata...

TAKKAN PERNAH KU SIAKAN

Bintang malam hadirkan bahagia dihati yang lama terdiam
menjadi saksi cinta lama terpendam
berikan cahaya indah terangi gelap
berikan sebuah harapan
untuk kucuba luluhkan hati
Entah mengapa harus merelakan
Walau berat rasanya
semua berakhir takkan lagi
pernah kucoba untuk melepaskan
kekasih selama ini mengertikan aku
Takkan pernah kuragukan setiamu
selama ini kau beri kepadaku

Balqish
sajak jiwa2

Seri Suri berkata...

TERIMA KASIH KEPADAMU

Setetes air kuberikan takkan mampu menghilangkan dahaga
Lilin kecil takkan mampu
menerangi istanaMu
KeindahanMu tak terjamah
tapi kelembutanMu terukir
Biarkanlah waktu menjadi saksi
yang Menatapku melukisMu
Melihat aku menulis kisah Mu
Aku hanyalah Aku bersimpuh memohon
Bersyukur berterimakasih denganMU.

Seri Suri
sajak ketuahanan

Qalam mutiara berkata...

SAYEMBARA PUISI ANTARA AHLI CITRA RASA DAN PENJAGA.BLOG OGOS 2011

Sajak daripada Seri Suri bertajuk TERIMA KASIH KEPADAMU . pembicraan yang ghalip bagi Setiap yang bernama insan. Sajak fasrah kepada pencipta yang maha berkuasa oleh dri. seri-suri bertemakan ketuhanan. Setiap yang dilakukan sama ada buruk atau baik semestinya ada hikmahnya, manusia sekadar berikhtiar dan berusaha dan juga berdoa. Biasanya yang baik itu dari Allah yang buruk dan lemah itu dari kelemahan kita sendiri. Layak untuk sayembara seterusnya (SM)

Qalam mutiara berkata...

SAYEMBARA PUISI ANTARA AHLI CITRA RASA DAN PENJAGA.BLOG OGOS 2011


Sdri Balqis masih mengetengahkan sajak-jiwa-jiwa , semacam tidak ada ideal lagi hendak ditulis.
Kalau mahu atau ingin seterusnya kemukakan sajak yang bertemakan berbagai, selain jadi penulis sajak-sajak atau puisi-puisi cinta saja. Harap tidak bertepuk sebelah tangan dalam soal hati ini. Demi untuk menjauhkan dari kena penyakit tergadai hati dan makan hati berulam jangtung. Maaf Cuma di sini saja terpaksa berhenti (TK)

Qalam mutiara berkata...

SAYEMBARA PUISI ANTARA AHLI CITRA RASA DAN PENJAGA.BLOG OGOS 2011


Sdri Intan p/blog agaknya tak pernah lihat nama ini, dengan sajaknya bertajuk; MAAF AKU TAK BERKENAN. Pembicaraan tentan kisah orang muda punya biasa. Tajuknya sudah ternyata Tidak berkenan. , tjadi tak perlulah diberi hati, nanti dikuatiri salah seorang akan makan hati.baik berterus terang saja. Sebelum hati ditimpa penyakit kecewa.buat macam en nuri semasamuda-muda dulu, kalau ada peminat yang nampak semacam saja, cepat-cepat angkap adik angkat saja. Habis cerita, memang tak ada hati.. apa pun usaha lagi. Maaf Cuma di sini (TK)

Qalam mutiara berkata...

SAYEMBARA PUISI ANTARA AHLI CITRA RASA DAN PENJAGA.BLOG OGOS 2011

Puan Rosnah dengan sajak realitinya bertajuk BERDANGDUT. Pembicaraan tentang Gelagat anak muda lewat kebelakangan ini. Terlalu sukar untuk dibendung. Malah di Sebuah pangsapuri di ampang, dalam bulan puasa mereka boleh buat pesta dadah di kalangan 12 orang anak muda kita. Apa nak jadi. Puncanya bila kerajaan tidak benar anak muda bawah 18 tahun dihukum menghidu gam, merokok, sabu atau dadah. Bila sudah ketagih , inilah akibatnya. Dalam dangdut ini pun macam-macam boleh jadi. Layak untuk seterusnya (SM)

Qalam berkata...

SAYEMBARA PUISI ANTARA AHLI CITRA RASA DAN PENJAGA.BLOG OGOS 2011


Sdra. Karim Ghani dengan sajaknya betajuk; LUPA ADAT. Pembicaraan ini ternyata ada rasa kebenarannya. Sememangnya terlalu bebas anak muda kini telah memcabar adat istiadat dan budaya ketimurandan peradapan melayu kita dahulu.jika ada pun kisah cinta dan noda ini berkurun lamanya berlaku sekali, dan diingat orang sebagai pengajaran, seperti simerah padi dan mahsyuri. Tetapi lewat dinihari sudah menjadi perkara biasa, lumrah kehidupan kata mereka.cinta moyet. Bukan cinta yang abadi seperti yang diredhai Allah swt. Layak untuk seterusnya. (SM)

Qalam berkata...

SAYEMBARA PUISI ANTARA AHLI CITRA RASA DAN PENJAGA.BLOG OGOS 2011

Raja Muda dengan sajaknya MENGAMBARKAN KOTA. Pembicaraannya tidak menentu apa tujuan dan maksudnya. Terasa bagaikan orang mengingau tidak tahu cerita , atau biji dan buahnya.tema fantasi atau sajak mimpi? Sembolik yang tidak dinyatakan sadikit penerangan agak mengelirukan.Cuma andaian mengamngapnya bagai melukis dalam fantasi atau mimpi. Harap maaf tidak dapat menangkap maksud (TK)

Qalam berkata...

SAYEMBARA PUISI ANTARA AHLI CITRA RASA DAN PENJAGA.BLOG OGOS 2011


SajakNahul Hidzar bertajuk BERLARI BERSAMA. Bebicaraan tentang simbolik tidak dinyatakan pada apa? Temanya juga tidak menentu. pada keadaan. Cuma andaian saja. Kebarangkalian. mungkin ingin bersama sama ada susah atau senang dalam pelayaran hidup ini.sesekali rasa hidup ini bagaikan api dan angin atau hujan dan panas. Ia akan datang mengikut keadaannya, jika kita suka , mungkin orang lain pula tidak , apa pun kita kena pandai menyesuaikan diri mengikut situasinya. Harap maaf tidak dapat menangkap maksud sebenar lantaran tidak dinyatakan sadikit penerangan. (TK)

Qalam berkata...

SAYEMBARA PUISI ANTARA AHLI CITRA RASA DAN PENJAGA.BLOG OGOS 2011


Sdra. Vijay Kumar sajak bertajuk. KENAPA PUTUSKAN? Berbicara tentang ketidak faham Sikap seorang perempaun yang bila marah dan silap sahaja ingin memutuskan ikatan tali pertunangan, walaupun diri rasa tidak bersalah, bukannya meminta maaf sebalik berani megungut pula untuk berpisah saja. Ternyata ini mesti ada yang tidak kena, semacam bertepuk sebelah tangan sahaja. Atau pertunangan paksa.. dalam islam tidak digalakan mengambil tunang atau kekasih orang. Apa pun diberi peluang untuk sayembara seterusnya. (SM)

Salina berkata...

kdg2 manusia ni susah nak tafsir sikit

Geletek Malam berkata...

sian dorg tu la pasal jgn buruk sangka

Ali Conan berkata...

berdosa kalau buruk sangka ni

Brader Joe berkata...

tu pandai2 tuduh2 sgt kena balik

Harimau Berantai berkata...

padan muka kena balik dorg dgn tuan rumah tu

Atan Yahoo berkata...

walau nampak kedekut rupanya dia x kedekut

Qalam Musoffa berkata...

kesian dorg dah salah sangka

Jalil janggut berkata...

eh! sampai rm100 dia bagi byk jgk!

Ezad Emir berkata...

org bagi rm5 dia bagi sampai rm100 wow!

Zainal Arifin berkata...

pemurah sangat dia bagi smpai rm100

Godam berkata...

hahahaa

Wasiril Aswad berkata...

x baik salah sngka

Roslan Bidin berkata...

ingatkan dia kedekut rupanya x suka membzair

Adi Cana berkata...

patutlah pun dia x suka membazir rupanya

Mona berkata...

eh! kena dorg balik pandai2 salah sangka org mcm tu

Kembara Budiman berkata...

ingatkan dia kedekut rupanya pemurah

Datuk Hasbi berkata...

bagi sampai rm100!! wwah byk tu

Raja Muda berkata...

pemurah sgt tu sy sendiri pun org minta sedekah bagi rm5 je...

Olie Pajutdy berkata...

mmg pemurah sgt pak haji tu

Tan Sri Yunus berkata...

sama la mcm tuan haji mmg pemurah org minta derma msti beri paling sikit pun rm50 kalau sy rm5 saja sbb kebanyakan org minta derma xleh percaya sgt

TOk Mahat berkata...

eh! sampai 100 byk duit pak haji tu

Ravi Ramachandran berkata...

pengajaran jgk cerita ni supaya jgn salah sangka

Putera Damien berkata...

kdg2 org yg kita sangka x mcm yg disangka

Ungku Zubir berkata...

menarik cerita2 mcm ni di baca di bulan puasa

Warga Emas berkata...

cerita ambia xde ke en nuri?

Dam Catur berkata...

eh! x baik salah sangka kan dh terkena? hahaha

Salam berkata...

sian dia kena balik sbb salah sangka

Abang berkata...

itulah jgn salah sangka yg bukan2

Puteri Bunian berkata...

moral cerita ni jgn tuduh org bukan2

Saudagar Emas berkata...

pengajaran jgk cerita ni

Lagenda Pulau berkata...

cerita2 yg agak menarik dikongsi bersama